kadang tak ada yg tau
tentang jalan pikirku
melangkah mendekati abu abu
setelah melihat setitik hitam di dinding putih itu
mereka kira aku bukanlah aku
yg sembunyi d blik aku
tapi inilah aku,
membiarkan ragu menjadi batu
mengeras selaras kertas keras
dan biarkan waktu
tak ikut membatu
(isditya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar