Ospek ulas i

(kutemukan tulisan ini 😜😁)

Hai hai hai…
Isditya hadir..

Untuk mengawali tulisan ini, tanganku sangat berat untuk menekan tombol-tombol keyboard. “kenapa??” (gak nanyak) Yaaa, karna sudah lama sekali aku tak menggungkapkan dan mengekspresikan apapun melalui tulisan.Baiklah, mungkin terlalu bertele-tele, langsung saja.

Perkenalkan kawan, namaku Isditya Lucky Rih Ramdani. Sebagian orang yang belum kenal pasti menganggap aku ini laki-laki. Tak apalah, toh pada kenyataannya Isdit itu perempuan (inshaAllah tulent) hihi :D. Aku adalah mahasiswa 2015 di FIP tentu saja prodi PGSD dan alhamdulillah ditempatkan di Wates (Hidup Mahasiswa Indonesia!)

Mahasiswa baru, ya dua buah kata yang penuh makna bagiku. Title atau predikat yang disandang setelah berjuang sekuat tenaga dan pikiran untuk menerobos benteng pertahanan seleksi di Universitas seluruh Indonesia, bahkan dunia. Lega akhirnya kita semua para MABA telah melewatinya hingga sekarang kita merasakan bangku kuliah, tempat dimana kita akan berjuang lagi demi kemajuan, demi kebangkitan, demi perubahan. Menjadi MABA tidaklah segampang mengetik artikel, menulis opini, atau bahkan mengumpulkan tugas-tugas. Istilah MABA adalah patokan kita semua untuk menjadi seseorang yang bertanggung jawab dan lebih baik lagi dari sebelumnya, karna kita sudah bukan remaja lagi kawan. Kita semua para MABA adalah generasi penerus bangsa, bukan hanya MABA (saya tegaskan sekali lagi) tapi para MAHASISWA. Orang-orang hebat yang kan mengguncang dunia dengan pengabdian dan keikutsertaannya dalam melakukan pembaharuan.

Sebelum menjadi MAHASISWA yang sesungguhnya, tentu kita juga di hadapkan dengan banyak kegiatan yang mengarahkan kita pada hakekat MAHASISWA itu sendiri. OSPEK (Orientasi Siswa dan Pengenalan Kampus) tahapan yang harus dilakukan guna lebih menggali lagi jiwa-jiwa semangat pejuang muda di dunia pendidikan.OSPEK UNY sendiri sudah jauh dari “momok” perpeloncoan. Sejatinya memang OSPEK itu bukan ajang untuk mem bully para MABA, namun sebaliknya. Tempat dimana kita semua beramah tamah, berkenalan satu sama lain, mengenal kampus kita, mengetahui sudut demi sudut yang akan menunjang kita di perkuliahan. Betapa mirisnya jika zaman sekarang OSPEK masih diidentikkan dengan arena balas dendam kakak-kakak angkatan atau kakak-kakak kelas. Ayolah, kita ini manusia kan?? Lalu mengapa masih bertindak layaknya “hewan”? (oke lupakan)

Kembali ke OSPEK UNY, waktu-waktu berharga yang bakal kita (aku doang kayaknya) rindukan. Saat-saat spesial yang kita lalui di awal menginjakkan kaki di UNY ini. Selama 5 hari berturut-turut kita saling tegur sapa dengan siapapun, kawan lama, sahabat, pacar (apalah apalah), saudara, kakak, adik, tante, om, paman, bibi, temannya teman, pacarnya teman (ehh), mantannya pacar (makin ngaco), hingga gebetan pacar (ngaco parah ini mah) pun tak terlewatkan untuk memperlihatkan senyuman termanis kita. Terlebih saat OSPEK Fakultas, aku merasa bahwa inilah keluarga. Sekumpulan manusia berpendidikan yang terikat dalam satu nama besar Fakultas Ilmu Pendidikan dengan kehumanisan dan kereligiusan para penghuninya. Tak ada satu hal pun yang memberatkan para MABA nya (menurut gw sih kayaknya) dalam mengikuti OSPEK kali ini. OSPEK, OSPEK, dan OSPEK, kangen OSPEK UNY (OSPEK FIP tepatnya).

NEXT…..

Selain OSPEK, masih ada banyak kegiatan lho. ESQ, Tutorial PAI, wawancara BAQ, dan yang terakhir ini kita lakukan yaitu pelatihan ICT. Jika kalian ikhlas mengikuti rentetan kegiatan tersebut inshaAllah kegiatannya terasa bermakna dan mengena di hati (amin). Ngomong-ngomong tentang beragam kegiatan di atas, Isdit tidak akan membahasnya satu persatu, karena aku yakin kita semua menemukan banyak hal, banyak manfaat dari kegiatan-kegiatan itu. Jadi sebagai kesimpulannya saja, ikuti semua prosedur yang harus dilalui untuk menjadi MAHASISWA SEJATI. Jangan mengeluh lelah dan merasa “paling” lelah, karena kita semua menempuh jalan yang sama, “sama sama harus berjuang”.

HIDUP MAHASISWA INDONESIA

HIDUP MAHASISWA UNY

HIDUP MAHASISWA FIP

HIDUP MAHASISWA PGSD

Sekian dan terima amplop (eehh)

Sekian dan Terima Kasih ^_^

~isd~

Yogyakarta, 10 September 2017